Pusaka Keris, Singo Barong.

Pusaka Keris Singo Barong.

Keris Singo Barong memiliki estilisasi seperti harimau/singa atau anjing hutan ini disebut juga dengan Gana Kikik. Gana adalah istilah untuk menyebut keris yang memiliki stilisasi makhluk pada bagian gandiknya.

Ciri khas Keris Singo Barong yaitu gandhiknya diukir hiasan singa dengan kelamin yang tegang sebagai simbol kejantanan. Motif singa pacla gandhik Keris Singo Barong tampak mirip dengan kilin, yaitu arca binatang mitologi penunggu gerbang dalam budaya China yang banyak terdapat di klenteng. Artinya, hal itu menunjukkan adanya pengaruh budaya China di Nusantara.

Keris Singo Barong biasanya memiliki ricikan berupa sraweyan, ri pandan dan greneng. Keris dhapur Singo Barong juga biasa disebut sebagai dhapur Nogo Singo.

Biasanya mulut singa pada gandhik Keris Singo Barong selalu disumpal menggunakan butiran emas atau batu permata. Tujuannya adalah untuk meredam aura panas atau sifat galak dari Keris Singo Barong tersebut. Filosofmya yaitu, agar apa yang keluar dari mulut kita/apa yang kita ucapkan adalah segala hal yang sifatnya mulia yang dilambangkan dengan batu mulia dan logam mulia.

Keris Singo Barong termasuk salah satu Keris yang di anggap istimewa dan sangat Iangka. Kharisma Keris ini sangat kuat, dan jika kekuatan Keris ini sudah menyatu dengan pemiliknya, maka orang yang memegang Keris ini akan memiliki kekuatan dan karakter yang sangat kuat bagaikan singa. Dia akan disegani oleh kawan maupun lawan.

Tapi perlu diketahui bahwa tidak semua orang bisa cocok memiliki atau memegang Keris Singo Barong karena Keris ini memiliki karakter yang keras/galak/panas, sehingga tidak cocok dimiliki oleh orang yang memiliki sifat keras dan emosional karena akan menjadi brangasan dan tidak terkrontrol.

Konon, pada jaman pemerintahan Sultan Agung, abdi kinasih dan yang terpercaya, atau yang biasanya tergabung dalam Telik Sandi (intelejen negara), mereka diberi keris dapur Singa Barong ini sebagai simbol bahwa mereka akan setia dan mampu menjaga kerajaan dan raja.

Menjadi Singa (memiliki kekuatan) tidak perlu adigang adigung adiguna (semena-mena), tetapi seharusnya bisa menjaga dalam kebaikan.... Keris pusaka dengan dapur Singa Barong sering dipercaya dulu merupakan ageman atau pegangan oleh seorang senapati. keris Singa Barong merupakan simbol keberanian, kegagahan dan kecerdasan.

Biasanya untuk meredam sifat ganas nya sengaja di selipkan batu atau emas pada mulut nya,mungkin ini merupakan langkah antisipatif dalam meredam aura panas yang dimiliki keris-keris berdapur singa barong.

Keris Singo Barong akan membuat pemiliknya memiliki karakter pemberani dan kuat bagaikan singa jantan yang penuh kekuatan dan keberanian. Selain itu, wibawa singa juga diyakini mampu membuat pemilik atau pemegang Keris ini memilik kewibawaan dan kharisma yang begitu besar seperti karakter singa.

Akan tetapi, kecocokan keris ini dengan pemiliknya tidak bisa dipaksakan dan tidak akan memberikan tuah pada pemilik yang tidak sesuai dengannya.

Ketidakcocokkan ini bisa dari karakter sang pemilik, sifat tertentu atau kekuatan pemiliknya. Oleh karena sifat keris ini yang sangat tangguh, maka sangat tepat jika di pegang oleh seorang petinggi, pimpinan. Keris ini juga bisa membuat sang pemilik menjadi pandai dalam berbicara dan bisa mempengaruhi banyak orang hanya dari perkataannya.

Efek buruk dari sebilah Keris akan muncul ketika Keris tersebut tidak cocok dengan pemiliknya, karena setiap Keris pusaka memi|iki tuah/yoni dan karakter sendiri-sendiri, misalnya saja untuk perlindungan, kesaktian, kekuasaan, rejeki, dan lainnya.

Tuah Keris yang paling dasar adalah untuk perlindungan dari serangan ghaib/kejahatan. Jadi, selain tuah untuk kesaktian, kekuasaan atau rejeki, Keris juga akan memberikan tuah perlindungan bagi pemiliknya.

Dan keris singa barong samngat bagus di padukan dengan ajian singo barong yang ingin mendapatkan rasa wibawa yang lebih tinggi, lebih disegani dan juga memiliki kesaktian hebat dan bisa digunakan untuk kehidupan sehari hari.

Ajian singa barong ini termasuk salah satu ajian yang langka dan sudah ada sejak jaman dulu yang bisa memberikan kesaktian bagi pemiliknya.

Dengan memiliki ajian ini, maka seseorang akan mempunyai sebuah daya yang hebat untuk melakukan sesuatu sehingga bisa memperoleh keadaan yang lebih baik dari sebelumnya.

Indonesia sendiri menyimpan berbagai benda pusaka peninggalan dari nenek moyang seperti keris sakti yang dipercaya bisa memberikan kekuatan untuk pemiliknya.

Beberapa keris sakti itu diantaranya adalah keris Mpu Gandring, Sabuk Inten dan juga Nagasasra serta beberapa keris lainnya dan keris keris ini tidak hanya memiliki nama, namun juga mempunyai efek tertentu yang bisa di pakai.

Dari sekian banyak keris yang disegani, salah satunya adalah Kyai Singo Barong yang menjadi incaran dari para pencinta keris sebab mempunyai kekuatan yang besar.

Jika karisma ajian dan keris ini sudah menyatu dengan pemiliknya, maka sang pemilik tersebut akan mempunyai sifat yang pemberani seperti singa dan bisa membuat pemiliknya mempunyai karakter seperti singa yang sangat berani, tangguh, kuat dan disegani lawan serta berwibawa.

Mantra Ajian singo Barong

Bismillaahirrohmaanirrohiim

Kun Fayakun ro jikun Bis teguh Mil kuwat Lah selamet, Jibroil kang jogo ing tengenku Mikail kang jogo ing kiwaku Isrofil kang jogo ing ngarepku Izroil kang jogo ing mburiku, Karuman Katibin kang jogo ing nduwurku Laa ilaa ha illallah muhammadurrosuuluullah Singo barong ing Dadaku Gelap sayuto Suwaraku Macan putih ing atiku suryo kembar ing meripatku Angen angen panutanku Umbak laut wuwunganku Segoro wedi latarku Pendulune jabang bayine wong sak jagat lanang wadon teko Sujud teko Manut teko kedep teko lerep teko demen teko kangen teko welas teko asih asih marang badan seliraku berkat kalimat laa ilaa ha illallah muhammadurrosuuluullah

Di kutib:

https://hartalangit.blogspot.com/2018/04/filosofi-dan-tuah-keris-singo-barong.html?m=1

http://kembangdesadusun.blogspot.com/2018/11/ajian-singo-barong.html?m=1